Assalamualaikum sahabat,
Rabu, 3 Januari 2018
Persilangan Jagung
Mengawali pagi
hari, tepatnya di Kebun Bergizi Universitas Trilogi, kami mahasiswa
Agroekoteknologi melakukan praktikum mata kuliah pemuliaan tanaman. Dihari itu
kami melakukan pemanenan jagung hasil persilangan yang telah kami lakukan
sendiri. Jagung yang kami silangkan adalah sesama jagung pulut lokal.
Seperti yang
telah diketahui jagung (Zea mays spp.) adalah salah satu
tanaman yang menyerbuk silang. Penyerbukan silang adalah jatuhnya serbuk sari
(polen) ke kepala putik yang berbeda genotipe. Penyerbukan pada jagung terjadi
apabila polen pada bunga jantan menempel pada rambut bunga betina (tongkol).
Setelah penyerbukan, warna rambut tongkol berubah menjadi coklat dan kemudian
kering.
Cara melakukan menyilangkan jagung:
- Pilih
bunga betina (tongkol) yang rambut pada tongkolnya belum keluar, potong
ujung tongkolnya dan sungkup dengan plastik bening, lalu beri tanda.
Penyungkupan dilakukan untuk menghindari vektor meyerbuki bunga bentina.
- Pilih
bunga jantan yang sudah mulai mekar (polennya belum matang), lalu sungkup
dengan kertas stensil, lalu beri tanda. Penyungkupan ini dilalukan untuk
menghindari vektor.
- Jika
bunga betina sudah siap atau rambut pada tongkol sudah tumbuh, maka
penyerbukan bisa dilakukan.
- Lakukan
persilangan dengan menempelkan polen pada putik (rambut bunga betina).
- Sungkup
kembali bunga betina yang sudah diserbuki agar tidak ada vektor yang
menyerbuki.
- Beri
tanda nama dan tanggal persilangan.
Berikut adalah hasil dari persilangan jagung yang telah kami lakukan yang dikatakan berhasil dan tidak.
Ini adalah
hasil perkawinan silang jagung yang dikatakan berhasil, yaitu apabila biji yang
tumbuh pada tongkol tidak merata. Satu rambut bunga betina yang diserbuki akan
menghasilkan satu biji.
Ini adalah
tongkol yang tidak diserbuki oleh polen atau persilangan yang tidak berhasil,
hal ini bisa dikarenakan terlalu lama tongkol di sungkul sehingga tidak
diserbuki polen atau polen tidak menempel dengan baik pada rambut jagung
sehingga tidak terjadi pembuahan.
Ini adalah
jagung yang mengalami penyerbukan silang secara alami. Kenapa tongkolnya tidak
terisi penuh dengan biji? Karena saat penyerbukan tidak semua rambut bunga
betina diserbuki oleh polen.
Ini adalah
jagung hasil peryerbukan silang secara alami. Bisa dilihat perbedaanya biji
jagung tersusun dengan rapi. Seorang pemulia yang sudah ahli dapat menghasilkan
persilangan seperti ini.
Sekian dari saya, semoga bermanfaat ya. Galilah ilmu sebanyak mungkin, supaya pengetahuanmu semakin bertambah.
Wassalamualaikum,
#Agroekoteknologi2016
Komentar
Posting Komentar